Rekaman CCTV Yang Memperlihatkan Seorang Perempuan Menampar Temannya Sendiri

                        ( Foto Rekaman Cctv )

PURWOREJO, KABARRILIS.COM -  Inilah yang terjadi pertengkaran mulut yang berakhir dengan tamparan dan mencederai mata, membuat ER harus berurusan dengan Polres Purwerejo. Rabu (11/03/2021)

DN bersama ER kedua wanita ini adalah teman yang berangkat dari rumah untuk malam mingguan, bahkan DN rela rental mobil untuk menjemput temannya ER, namun dengan sadisnya ER gadis Desa Kesugihan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo, marah dan melayangkan tamparan di bagian mata yang menyebabkan  luka lebam di mata DN, tepatnya Hari Sabtu malam Minggu 06/03/2021.

Di sebabkan adu mulut ER kalap marah-marah dan melayangkan tamparan ke DN, namun DN tidak membalas samasekali. Awalnya DN diam saat ditanya orang tuanya ketika sampai di rumah namun orang tuanya melihat mata DN lebam dan merah, akhirnya DN mengaku apa yang terjadi pada dirinya.

.                       ( Foto : Ayah Korban )

Sapto paryono Ayah DN menghubungi ER (tersangka) via WhatsApp guna mempertanggun jawabkan perbuatannya untuk beritikad baik secara kekeluargaan. namun ER justru menyepelekan dan mengabaikan dengan alasan ada acara dan menantang minta di selesaikan di polres.

Seorang ayah yang melihat putrinya cedera dan mendengar respon dari ER (tersangka) langsung marah dan menyuruh anaknya visum ke dokter di RS umum purworejo, dan akhirnya melaporkan masalah ini ke polres purworejo.

Siang tadi DN ditemani sang ayah mendatangi polres purworejo guna memberikan keterangan kepihak polres yang menangani kasus ini dan meminta tersangka ER di proses secara hukum. Apa lagi ER sudah menantang walaupun harus mempertanggung jawabkan sikapnya di polres purworejo..

Siang tadi pihak polres langsung menanggapi laporan dari keluarga DN (korban) bahkan memperlihatkan adegan yang terekam cctv Tempat kejadian,

saat ini keluarga korban sedang menunggu hasil dari pihak Polres Purwerejo yang menindak lanjuti masalah yang sudah di laporkan ke pihak yang berwajib.