-->
24 C
en

Koramil 0621-16/Leuwiliang Bersama Desa Purasari Mengadakan Vaksin...

BOGOR, KABARRILIS. COM || Dalam rangka Memutus Mata rantai Covid 19 Koramil 0621-16/Leuwiliang Bersama Desa Purasari mengadakan Vaksinasi SINOVAC Dosis 1dan 2.

Kegiatan tersebut berlangsung di kantor Desa Purasari Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor. Yang dihadiri Kepala Desa Agus Soleh Lukman, Danrmil captain Koswara,  IPSM Purasari, Setaf Desa Purasari. Bhabinkamtibmas, Babinsa.

Di tempat yang sama Captain Koswara saat di wawancarai awk media menjelaskan " Hari ini sesuai dengan jadwal, kita diperbantukan buat tim NAKES dari DINKES Bogor yang bekerja sama dengan aparat Desa Purasari 1 tim dan Karehkel 1 tim. Untuk bertugas menyelesaikan tugas sisa atau beban kita, karna kita sudah 4kali disini, 2kali di Cianten dan 2kali di Cisarua ini. Sampai saat ini baru mencapai 50%, masih ada 50% warga banyak yang belum vaksin di Purasari ini. 

"Sesuai dengan target Nasional, bahwa Kabupaten Bogor sampai hari ini belum mencapai 70%, makanya kami bergeser membantu pihak PKM di wilayah ini berharap di bulan Desember itu atau sebelum pertengahan bulan Desember kita harus mencapai 75% syukur-syukur bisa 80%, harapan kita seperti itu." Ucapnya. Captain Koswara

Lanjut Captain Koswara mengatakan" Pertama kepada aparat Desa RT, RW, Kepala Dusun ini harus bisa menjelaskan ke masyarakat memang terkendali masyarakat ini kan tentang pemahaman, banyak beredar berita-berita bahwa vaksin ini haram bahkan membunuh, nah ini harus bisa menjelaskan bahwa vaksin ini bagian dari treatment kekebalan tubuh. Selama ini kita hanya melaksanakan PPKM saja, tentang pembatasan tentang kegiatan warga. Nah sekarang, dari tubuhnya sendiri kita harus diobati jadi nanti apabila kemana-mana, bertemu dengan orang, bertemu dengan kegiatan-kegiatan apabila sudah menpunyai kekebalan tubuh, maka meski terjangkit istilahnya penyakit ini tidak lama, bisa segera diatasi dengan keadaan kondisi tubuhnya sendiri. Jangan sampai nanti, karena tidak divaksin dan terjangkit ini akan lama proses untuk pengobatannya.

"Saya sudah mengalami terkena hampir 21 hari dirawat, karena dulu belum ada vaksin, saya merasakan dulu bagaimana sakitnya. Jangan sampai masyarakat terjangkit seperti itu, jika kita yang masih belum terjangkit dan sakit dirawat pun Nakes udah ada bagian dari gaji. Sekarang kebanyakan masyarakat kalo sampai di isolasi 24 hari, tidak boleh kemana-mana bagaimana menghidupi keluarganya, karena mungkin tidak punya penghasilan tetap. Meskipun punya penghasilan tetap, tetap saja karena ini kan mengancam jiwa." Tungkasnya.

Masih kata Captain Koswara menyampaikan " Jadi harapan kita kesadaran masyarakat dan kerja sama dengan aparat Desa RT, RW ini harus lebih terjun lagi ke daerah-daerah dan rumah-rumah disampaikan mungkin ada kesempatan saat pengajian di masjid-masjid atau musholla, atau dikegiatan lain disosialisasikan bahwa vaksin ini. Mungkin lebih hematnya lagi dibawa bidan desanya yang berbicara dan menyampaikan biar bidan desa, sehingga tidak bertanya-tanya ataupun ada pertanyaan bisa dijawab langsung ke ahlinya.Tutupnya Danramil Captain Koswara.

Solehudin Staf Desa Purasari menuturkan" mengucapkan banyak Terima kasih kepada Koramil Leuwiliang yang membuka gerai vaksinasi Dosis 1 dan 2 

"semoga selalu membuka gerai vaksinasi khususnya d wilayah Desa Purasari dengan jangkauan masyarakat untuk lbih dekat karna masih banyak warga yang belum melakukan vaksinasi" Ungkapnya Solehudin Staf Desa Purasari 

Aisyah Noviyanti
COPYRIGHT KABAR-RILIS NEWS
Older Posts
Newer Posts
Admin Kabarrilis.com
Admin Kabarrilis.com Update berita aktual seputar ekonomi, sosial budaya, kriminal dan hukum, olahraga, pendidikan, pemerintah, peristiwa, politik, religi, wisata dan hiburan

Post a Comment