Peristiwa
Yayat Irama Penasehat Media BAROMETER INDONESIA NEWS : Geram terkait Statement yang Mengatakan Warga Jasinga seperti Primitif..
JASINGA-BOGOR, KABARRILIS.COM | | Masyarakat Jasinga geram, dengan adanya Statement salah satu Pelaksana pembangunan Taman Tematik yang berlokasi di GOR Jasinga, Kecamatan Jasinga, Kabupaten Bogor, di salah satu Media, dengan melontarkan kata Warga Jasinga Seperti Primitif.
Sebelumnya ramai pemberitaan di salah satu Media Online terkait Pembangunan Taman Tematik atau Taman Bugar yang belum lama selesai pekerjaannya namun, kondisi Fasilitas taman tersebut sudah rusak.
Mengutip Media Pakar Online, Oknum Pelaksana Pembangunan, yang menanggapi rusaknya fasilitas Taman yang belum lama selesai mengatakan, rusaknya tersebut Dikarenakan cara Warga main Warga Jasinga berbeda.
"Saya bukan sekali atau dua kali urus proyek tapi disana cara maennya beda digenjot-genjot, anak kecil maen, pake banpres kaya primitif, salah itu kalo kita mau salahin itu,” Ungkapnya kepada Pakar Online, Rabu (19/1/2022).
Terkait hal tersebut pun membuat Masyarakat Jasinga geram dan tidak habis pikir, ada oknum yang melontarkan kata-kata Rasis yang menyebutkan Warga Jasinga Primitif.
Yayat irama Penasehat Media Barometer Indonesia News menyikapi terkait Statement salah satu Pelaksana pembangunan Taman Tematik yang mengatakan Warga Jasinga Seperti Primitif.
"Saya Yayat Irama sebagai penasehat di media Barometer Idonesia News, sekaligus titisan atau keturunan asli jasinga merasa terusik atas stetmen salah satu oknum kontaktor/ pemborong yang mengerjakan proyek taman temanik yaitu Cv.Sinar Jaya, Andre yang mengatakan Bahwa warga jasinga warga yang primitif" Jelasnya. Yayat.(20/01)
Lebih Lanjut yayat Irama menyampaikan, Melihat setetmen seperti itu. demi tuhan saya warga jasinga merasa tidak senang bahkan amat geram karna warga jasinga tidak sedikit yang mengenyam pendidikan, bahkan sudah banyak yang duduk di keperintahan kabupaten.
"Maka dengan adanya setetmen yang tidak di landasi dengan pimikiran yang jernih sehingga asal Ceplos ngomong warga jasinga adalah warga yang primitif terus terang, saya pribadi bahkan seluruh warga jasinga merasa di kecilkan atau merasa terhina atas stetmen tersebut" Ucapanya.
"Saya berharap kepada penegak hukum untuk mengejar dan memperoses orang itu karna menurut saya itu sudah bentuk penghinanan terhadap warga jasinga itu sendiri" Tutup yayat Irama penasehat Barometer Indonesia News.
(Reed)
Via
Peristiwa
Post a Comment