-->
24 C
id

Banyak Laporan Pungli Sekolah, Ormas Diaga Muda Menggeruduk Kantor KCD Sukabumi


Suhendi, kabarrilis.com - Sukabumi- Berdasarkan banyaknya laporan dugaan pungutah liar (Pungli) baik di sekolah SMA dan SMK di Kabupaten dan Kota Sukabumi. Ratusan Organisasi Masyarakat (Ormas) Diaga Muda DPC Sukabumi Gruduk Kantor Cabang Dinas Pendidikan Wilayah V Provinsi Jawa Barat, yang berlokasi di Jalan Raya Selabintana Km. 6, No. 398, Desa Karawang, Kecamatan Sukabumi propinsi Jawa Barat. Pada hari Senin tanggal 9-12-2024.

Hal itu diungkapkan langsung oleh Edi Rizal Agusti Dewan Pendiri Diaga Muda Indonesia Mengatakan, Hari ini kami Putra Putri Diaga Muda melakukan aksi terkait banyaknya laporan pungli di sekolah SMA dan SMK di Kabupaten dan Kota Sukabumi. Sekaligus menagih janji karena Saya pernah berbicara dengan Kepala Dinas wilayah V ini, ia mengatakan akan membuat trobosan di kabupaten Sukabumi ini. Namun, genap 1 tahun hari ini tidak ada perubahan apapun bahkan pungli masih saja terjadi," ungkapnya

Menurut dia, kalau berbicara tuntutan organisasi tentu pihaknya akan menekankan kepada Kepala Dinas untuk merendahkan hatinya menurunkan egoisnya agar mundur secara terhormat sebagai jabatan Kepala Cabang Dinas wilayah V provinsi Jawa Barat yang meliputi Kota dan Kabupaten Sukabumi.

"Selain itu, pecat juga oknum Kepala Sekolah yang melakukan praktek pungli dilingkungan sekolah. Dan kami meminta tidak membedakan hal anak bangsa baik anak orang kaya maupun miskin mempunyai hak yang sama dalam menempuh jenjang pendidikan," tuturnya.

Lanjutnya , Namun semua tuntutan hari ini belum membuahkan hasil Dikarenakan kabarnya kepala Dinasnya tidak ada ditempat. Tetapi sebetulnya kata dia, pihaknya juga sempat mengirim surat Minggu lalu ke KCD. Namun, tidak mendapat respon hingga hari ini.

"Tentu langkah selanjutnya setelah aksi ini, kami akan membuat laporan ke Kejaksaan Negeri Cibadak dengan barang bukti yang sudah kita persiapkan. Kemudian kalau seandainya laporannya tidak ditanggapi maka kami juga akan melakukan aksi disana," tegasnya.

 menjelaskan, terkait dugaan laporan Pungli yang masuk ke organisasinya bukan hanya di SMA Cicurug, SMK Gunung Guruh, MAN 2 Kota Sukabumi, SMA 3 Kota Sukabumi, serta sekolah lain. Dan himpunan laporan tersebut terus masuk.

"Justru disini, kami pun menanyakan integritas Siberpungli itu sampai dimana, karena laporan ke organisasi kami semakin banyak. Jangan jangan tidak ada tindak lanjut dari Siberpungli atau memang saja masyarakat tidak mengetahui mekanisme laporannya harus seperti apa," kata dia.

"Setelah ini kami tentunya akan kembali melakukan aksi dan meminta dengan kerendahan hati untuk turun dari jabatan KCD wilayah V ini. Selain itu juga, kami akan mendesak kepada pejabat provinsi yang baru saat ini untuk memecatnya. Berbicara asli Sukabumi tapi malah mengotori wilayahnya sendiri itu kan tidak relevan," pungkasnya

Postingan Lama
Postingan Lebih Baru
Admin Kabarrilis.com
Admin Kabarrilis.com Update berita aktual seputar ekonomi, sosial budaya, kriminal dan hukum, olahraga, pendidikan, pemerintah, peristiwa, politik, religi, wisata dan hiburan

Posting Komentar